Dorayaki: Sebuah Perjalanan Manis Melalui Sejarah dan Fakta

 Photo by Monserrat Soldú from Pexels.



Dorayaki adalah sejenis makanan penutup yang populer di Jepang. Kue manis yang terdiri dari dua lembar pancake yang lembut dan manis dengan selai kacang merah di tengahnya ini telah menjadi favorit bagi banyak orang di seluruh dunia. Namun, tahukah Anda bahwa dorayaki memiliki sejarah yang panjang dan fakta menarik yang mungkin belum Anda ketahui? Mari kita jelajahi perjalanan manis dorayaki mulai dari asal-usulnya hingga popularitasnya yang tak terbantahkan saat ini.

Dorayaki memiliki sejarah yang berakar pada zaman Edo di Jepang, yang berlangsung dari tahun 1603 hingga 1868. Konon, dorayaki pertama kali dibuat oleh seorang pendeta Buddhis bernama Benkei. Menurut legenda, Benkei adalah seorang samurai yang memilih untuk menyembunyikan diri sebagai pendeta dan membuka toko kue. Salah satu kue yang ia ciptakan adalah dorayaki, yang kemudian menjadi terkenal di kalangan penduduk setempat.

Nama "dorayaki" sendiri berasal dari kata "dora" yang mengacu pada suara yang dihasilkan ketika adonan dorayaki dimasak, serta "yaki" yang berarti panggang atau memanggang dalam bahasa Jepang. Aslinya, dorayaki terdiri dari adonan yang dibuat dengan mencampur tepung terigu, telur, gula, dan madu. Setelah adonan dipanggang menjadi pancake yang lezat, selai kacang merah (azuki) dimasukkan di antara dua lembar pancake tersebut.

Salah satu fakta menarik tentang dorayaki adalah peran pentingnya dalam budaya populer Jepang. Mungkin yang paling terkenal adalah karakter fiksi populer bernama Doraemon. Doraemon, robot kucing biru yang menggemaskan, sangat menyukai dorayaki. Dalam serial komik dan anime Doraemon, dorayaki adalah makanan kesukaannya yang hampir selalu dihubungkan dengannya. Keberadaan Doraemon telah memberikan dorayaki popularitas yang luar biasa di Jepang dan juga di negara lain.

Selain itu, dorayaki juga memiliki variasi rasa yang menarik. Selain selai kacang merah tradisional, banyak toko kue modern di Jepang menyajikan dorayaki dengan berbagai isian seperti cokelat, stroberi, krim vanilla, dan bahkan es krim. Ini menunjukkan bagaimana dorayaki terus berkembang dan beradaptasi dengan selera masyarakat modern.

Dorayaki merupakan salah satu kue yang sangat dihargai dalam budaya Jepang. Seiring dengan kemajuan teknologi, dorayaki juga telah menjadi produk komersial yang tersedia di supermarket dan toko kue di seluruh dunia. Kelezatan dan sejarahnya yang kaya menjadikan dorayaki tidak hanya makanan penutup yang lezat, tetapi juga simbol dari tradisi dan inovasi dalam dunia kuliner Jepang.


Related Posts

Komentar

Populer Minggu Ini